Gejala-gejala Autisme

Gejala-gejala autisme bisa di deteksi sejak dini. Semakin cepat gejala autisme di deteksi dan diberikan treatment, akan semakin mudah mengurangi simton- simpton(gejala-gejala) autism itu sendiri. Bagi orang tua, sebaiknya memperhatikan gejala-gejala autisme yang dialami anak mereka, agar gejala-gejala autism yang lebih parah di kemudian hari bisa dicegah secara dini.
Seorang anak yang mengalami gangguan autis ditandai dengan 3 gejala antara lain:
  1. Anak yang mengalami gangguan autis tidak mampu berinteraksi dengan orang-orang yang ada disekelilingnya, anak tersebut cenderung menolak menatap mata lawan bicaranya dan memilih melihat ke arah lain saat diajak berbicara. Saat merasa senang atau sedih, ekspresi wajahnya tetap sama dan tidak mengalami perubahan.
  2. Anak mengalami keterlambatan berbicara atau bahkan sama sekali tidak bisa berbicara. Batas usia yang diberikan para ahli untuk mentoleransi seorang anak mengucapkan kata pertamanya adalah 18 bulan. Pada perkembangannya diusia 2 tahun anak minimal dapat mengucapkan sebuah kalimat yang terdiri dari 2 kata, sesederhana apapun itu. Pada anak yang mengalami autis, sekalipun ia dapat berbicara, biasanya kata- katanya tidak jelas atau tidak sesuai dengan konteks pembicaraan.
  3. Anak tampak sering melakukan kebiasaan yang berulang atau sangat menyukai benda tertentu secara berlebihan. Contohnya anak yang mengalami gangguan autis juga tidak mau makan saat posisi piring, garpu, dan sendok tidak tertata secara simetris seperti biasanya. Selain memiliki pola kebiasaan yang sangat kaku, anak yang mengalami autis biasanya bermain secara aneh terus menerus. Kasus yang sering dijumpai adalah mereka senang sekali memutar roda mobil-mobilannya dalam waktu yang lama, berjam-jam melihat kipas angin yang berputar, atau menyusun mainannya dalam pola yang berulang.
Gejala autisme yang paling mudah dikenali dari autisme adalah kurangnya kontak mata anak terhadap lawan bicaranya. Gejala autisme lain yang juga mudah dikenali adalah apabila anak mengalami keterlambatan bicara. Bagaimanapun, untuk gejala yang kedua ini, orang tua perlu berhati-hati. Tidak semua anak yang terlambat bicara pasti mengalami autis, namun terlambat bicara merupakan salah satu karakteristik dan gejala autisme.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال