BERBAGAI STEREOTIP ORANG LANJUT USIA

Banyak pendapat klise tentang usia lanjut yang tersebar di masyarakat luas. Mereka menilai masa tua adalah pria dan wanita yang keadaan fisik dan mentalnya loyo, using, sering pikun, jalannya membungkuk dan sulit hidup bersama siapapun, karena hari-harinya yang penuh manfaat telah lewat sehingga perlu dijauhkan dari orang-orang yang lebih muda. Pendapat tidak menyenangkan ini tampaknya membuat masyarakat sulit untuk melihat usia lanjut sebagai segalanya melainkan lebih merupakan hal yang negatif dalam kehidupan. Hal itu akan membentuk konsep diri yang negative pada seseorang yang memasuki usia lanjut.
Dalam kebudayaan orang Amerika dewasa ini, terdapat banyak stereotipe orang lanjut usia dan banyak kepercayaan tradisional tentang kemampuan fisik dan mental.
  1. Cerita rakyat dan dongeng, yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya, cenderung melukiskan usia lanjut sebagai usia yang tidak menyenangkan. 
  2. Orang yang berusia lanjut sering diberi tanda dan diartikan orang secara tidak menyenangkan oleh pelbagai media masa.
  3. Berbagai humor dan canda yang berbeda juga menyangkut aspek negatif orang usia lanjut, dengan acara yang tidak menyenangkan dan klise yang sebagian besar lebih menekankan sikap ketotolan sebagai orangtua daripada kebijakan. 
  4. Pendapat klise lama telah diperkuat oleh hasil studi ilmiah, karena
Masalah pokok dari studi tersebut pada umumnya menekankan masa sebelumnya, bahwa orang-orang dalam lembaga tertentu yang kemampuan fisik dan mentalnya telah menurun merupakan orang penting yang bertanggungjawab terhadap proses perlembagaannya, sehingga tidak mengherankan lagi kalau hasil studi semacam itu justru mendukung pendapat klise yang sudah populer. Akan tetapi, ada juga studi yang sampelnya mewakili orang usia lanjut yang tidak tinggal dalam institusi, dan hasilnya tidak banyakmenunjang pendapat klise tersebut.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال