Syi’ah Sesat


Syi’ah sesat. Sumber: KEPUTUSAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) PROP. JAWA TIMUR No. Kep-01/SKF-MUI/JTM/I/2012.Telaah terhadap kitab yang menjadi rujukan dari faham syi’ah antara lain:
  1. al-Kafi
  2. Tahdzib al-Ahkam
  3. al-Istibshar
  4. Man La Yahdluru al-Faqih
  5. Buku-buku Syi’ah yang lain seperti: Bihar al-Anwar, Tafsir al-Qummi, Fashl alkhithab fi itsbati tahrifi kitabi rabbi al-Arbab, Kasyfu al-Asrar li al-Musawi.
  6. Buku-buku Syi’ah berbahasa Indonesia antara lain: Saqifah Awal Perselisihan Umat tulisan O. Hashem; Shalat Dalam Madzhab Ahlul Bait tulisan Hiayatullah Husein al Habsyi; Keluarga Suci Nabi Tulisan Ali Umar al-Habsyi

Berdasarkan kitab-kitab tersebut dapat diketahui adanya perbedaan yang mendasar dengan ahlu al-sunnah wa al-jama’ah (dalam pengertian luas) tidak saja pada masalah furu’iyah tetapi juga pada masalah ushuliyah (masalah pokok dalam ajaran Islam) diantaranya:
  1. Hadits menurut faham Syi’ah berbeda dengan pengertian ahlu al-sunnah. Menurut Syi’ah hadits meliputi af’al, aqwal, dan taqrir yang disandarkan tidak hanya kepada Nabi Muhammad Saw tetapi juga para imam-imam Syi’ah.
  2. Faham syi’ah meyakini bahwa imam-imam adalah ma’shum seperti para nabi.
  3. Faham Syi’ah memandang bahwa menegakkan kepemimpinan Imamah) termasuk masalah aqidah dalam agama.
  4. Faham Syi’ah mengingkari Otentisitas Al-Qur’an dengan mengimani adanya tahrif alQur’an
  5. Faham Syi’ah meyakini turunnya wahyu setelah al-Qur’an yakni yang disebut mushaf Fatimah
  6. Syi’ah banyak melakukan penafsiran al-Qur’an yang mendukung faham mereka antara lain melecehkan sahabat Nabi Saw. Misalnya penulis Tafsir al-Qummi menafsirkan kalimat dalam surat al-Hajj ayat 52
  7. Syi’ah meyakini bahwa para sahabat telah murtad sesudah wafatnya Rasulullah Saw, kecuali tiga orang.
  8. Faham Syi’ah meyakini bahwa orang yang tidak mengimani terhadap imam-imam Syi’ah adalah syirik dan kafir
  9. Faham Syi’ah melecehkan sahabat Nabi Saw. Termasuk Abu Bakar ra dan Umar ra.
  10. Faham Syi’ah meyakini bahwa orang yang selain Syi’ah adalah keturunan pelacur
  11. Faham Syi’ah membolehkan bahkan mengaىjurkan praktik nikah mut’ah.
  12. Ajaran Syi’ah menghalalkan darah ahlu al-sunah
  13. Ajaran Syi’ah melecehkan Nabi dan Ummul Mu’minin
  14. Ajaran Syi’ah juga mempunyai doktrin Thinah (thinat al-mu’min wa al-kafir) yaitu doktrin yang menyatakanan bahwa dalam penciptaan manusia ada unsur tanah putih dan tanah hitam. Pengikut Syi’ah tercipta dari unsur tanah putih sedangkan Ahlu al-sunnah berasal dari tanah hitam. Para pengikut Syi’ah yang tersusun dari tanah putih jika melakukan perbuatan maksiat dosanya akan ditimpakan kepada pengikut ahlu al-sunnah (yang tersusun dari tanah hitam) sebaliknya pahala yang dimiliki oleh pengikut Ahlu alsunnah akan diberikan kepada para pegikut Syi’ah. Doktrin ini merupakan doktrin yang tersembunyi dalam ajaran Syi’ah. (al-Kafi Juz II / Kitab al-Iman, bab thinat al-mu’min wa al-kafir)
  15. Dan masih banyak lagi keganjilan yang lain
  16. Adanya fakta para pengikut Syi’ah menjadikan buku-buku tersebut sebagai kitab rujukannya

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال