Tandelilin
(2001) memberikan pengertian Earning Per Share (EPS) sebagai perbandingan
antara jumlah laba (dalam hal ini laba bersih yang siap dibagikan bagi pemegang
saham) dengan jumlah saham yang beredar.
Menurut
Tjiptono Darmadji dan Hendy M (2001) pengertian laba per lembar saham atau Earning
Per Share (EPS) merupakan rasio yang
menunjukkan berapa besar keuntungan (laba) yang diperoleh investor atau
pemegang saham per lembar sahamnya.
Darmaji
dan Fakhruddin (2006) mendefinisikan Laba Per Saham sebagai rasio yang
menunjukkan bagian laba untuk setiap saham. Earning Per Share menggambarkan
profitabilitas perusahaan yang tergambar pada setiap lembar saham. Semakin tinggi
nilai EPS tentu saja menyebabkan semakin besar laba dan kemungkinan peningkatan
jumlah dividen yang diterima pemegang saham. Hal ini akan menarik perhatian
investor sehingga banyak investor membeli saham perusahaan tersebut yang akan berpengaruh
terhadap meningkatnya harga saham dan return saham yang akan meningkat pula.