Pengertian Lesson Study

Secara etimologis, pengertian lesson study adalah terjemahan langsung dari Bahasa Jepang, yakni jugyokenkyu. Berasal dari dua kata, yaitu jugyo yang berarti lesson atau pembelajaran dan kata kenkyu yang berarti study atau research atau pengkajian. Dengan demikian, secara etimologis dapat disimpulkan bahwa lesson study merupakan penelitian atau pengkajian terhadap pembelajaran (Hendayana, 2007).

Secara terminologis, banyak pengertian lesson study yang dikemukakan oleh para ahli. Di antaranya adalah Ozawa (2009) yang menyatakan:

Lesson study is an activity by teachers for teachers to improve their lessons through their collaboration. Lesson study is a cyclical process and involves planning the lesson (Plan), presentation of a lesson (Do), and reflecting on the lesson (Check) to improve next lesson (Action).

Berdasarkan definisi di atas, lesson study dapat dimaknai sebagai aktivitas yang dilakukan oleh para guru dan untuk guru guna memperbaiki kegiatan pembelajarannya secara kolaborasi. Lesson study merupakan siklus proses yang meliputi perencanaan pembelajaran, presentasi pembelajaran, refleksi pembelajaran dan memperbaiki kegiatan pembelajaran selanjutnya.

Definisi lain dikemukakan oleh Hendayana et all (2007) menyatakan bahwa lesson study merupakan suatu model pembinaan profesi pendidikan melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif dan berkelanjutan berlandaskan prinsip-prinsip kolegialitas dan mutual learning untuk membangun komunitas belajar.

 Pendapat lainnya dikemukakan oleh Podhorsky (2009) yang menyatakan:

Lesson study provides one way in which teachers can systematically improve instruction and decrease teacher isolation, if it can be sustained over time. Lesson study provides a process for teachers to collaborate and design lessons while examining successful teaching strategies to increase student learning. In the process of lesson study, teacher work together to plan, teach and observe a cooperatively developed lesson. While one teacher implements the lesson in the classroom, others observe and take notes on student questions and understanding. The development of an “ideal lesson” is not the critical component in the lesson study process (Lewis, 2000). Focus on student learning and professional collaboration is what drives the group process.

Berdasarkan penjelasan di atas, diketahui bahwa lesson study memberikan suatu cara dimana para guru dapat memperbaiki pengajaran secara sistematis, dan menurunkan isolasi guru, jika lesson study dilakukan secara berkesinambungan sepanjang waktu. Lesson study menyediakan proses bagi guru untuk berkolaborasi dan mendisain pembelajaran kemudian menguji strategi belajar yang terbaik untuk meningkatkan belajar siswa. Dalam proses lesson study guru bekerja sama untuk merencanakan, mengajar dan mengobservasi secara kooperatif mengembangan pembelajaran. Ketika seorang guru mengimplementasikan pembelajaran di kelas, guru yang lain mengobservasi dan mencatat pertanyaan dan pemahaman siswa. Pengembangan pembelajaran yang ideal bukan komponen penting dalam proses lesson study. Tetapi lesson study lebih fokus pada kegiatan siswa belajar dan kolaborasi profesional adalah mendorong proses kelompok.

Konsep lesson study lainnya dikemukakan oleh Cerbin dan Kopp (2006) yang menyatakan:

Lesson study is a teaching improvement and knowledge building process that has origin in Japanese elementary education. In Japanese lesson study teacher work in small team to plan, teach, observe, analyze, and refine individual class lessons, called research lesson. Nearly all teachers participate in a lesson study team during a school year.

Berdasarkan konsep di atas, diketahui bahwa lesson study merupakan proses perbaikan guru dan meningkatkan pengetahuan guru yang berasal dari pendidikan dasar di Jepang. Dalam lesson study di Jepang, guru bekerja dalam tim kecil untuk merencanakan, mengajar, mengobservasi, menganalisis dan memperbaiki pembelajaran kelas individual, dikenal juga dengan research lesson. Singkatnya, semua guru berpartisipasi dalam tim yang mengkaji pembelajaran selama tahun ajaran.

Definisi lesson study lainnya dikemukakan oleh Harle (2009) menyatakan:

Lesson study is a collaborative professional development opportunity that can empower teacher to implement and evaluate alternative teaching practices in their classrooms in an effort to improve their understanding.

Berdasarkan pengertian di atas, diketahui bahwa lesson study merupakan pengembangan profesional secara kolaboratif yang memungkinkan memberdayakan guru untuk mengimplementasikan dan mengevaluasi alternatif praktik pembelajaran dikelasnya sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman para guru. Lebih lanjut tentang pengertian lesson study dikemukakan oleh Perry, Lewis, Curcio (Meyer, 2005) yang menyatakan:

Lesson study can be defined as a teacher-led instructional improvement cycles in which teachers work collaboratively to; formulate goals for students learning, plan a lesson, teach and/orobserve the lesson, reflect on gathered evidence, revise the lesson for improvement, and re-teach the revised lesson.

Lesson study dapat didefinisikan sebagai perbaikan pembelajaran yang diarahkan oleh guru dengan siklus yang dilakukan oleh guru secara kolaboratif.

Siklus perbaikan pembelajaran tersebut terdiri dari:

1. Memformulasikan tujuan pembelajaran siswa 
2. Melakukan pembelajaran atau mengobservasi pembelajaran 
3. Merefleksikan kenyataan (data) yang dikumpulkan 
4. Merevisi pembelajaran untuk perbaikan 
5. Mengajarkan kembali hasil revisi pembelajaran.

Fernandez dan Chokshi (Bergenske, 2008) menyatakan: “Japanese lesson study is described as a professional development process that enables teachers to systematically examine their practice in order to become more effective teachers”.

Lesson study dapat dijelaskan sebagai proses pengembangan profesional yang membuat guru dapat secara sistematis melatih praktik pengajarannya dalam rangka meningkatkan efektivitas guru. Lesson study bukanlah upaya untuk mencari-cari kesalahan guru ataupun mencapai kesempurnaan dalam pembelajaran.

Fernandez dan Chokshi (Bergenske, 2008) menyatakan: “lesson study is not about studying a lesson in order to make it perfect. Rather, it is a chance for teacher to carefully observe student learning, engagement, and development.”

Lesson study bukanlah pengkajian pembelajaran dalam rangka membuat pembelajaran menjadi sempurna. Melainkan lesson study membuat peluang bagi guru untuk mengamati dengan hati-hati bagaimana proses belajar siswa, keterlibatan siswa, dan perkembangan siswa.