Faktor-Faktor yang Mendorong Seseorang untuk Menikah

Banyak faktor yang mendorong seseorang untuk menikah, dan banyakpula faktor yang mendorong seseorang untuk menunda pernikahan, bahkan memutuskan untuk tidak menikah. Faktor-faktor ini bisa saja karena faktor ekonomi, sosial, fisik, psikologis, budaya dan lain-lain
Menurut Domikus (1997), ada beberapa faktor yang mendorong seseorang untuk menikah, yang dapat dikategorikan ke dalam dua faktor utama, yaitu:
Push Factor
Push factor, yaitu faktor-faktor yang mendorong seseorang untuk segera memasuki pernikahan, meliputi:
  1. Konformitas, orang memutuskan untuk menikah karena demikian pula yang dilakukan oleh sebagian besar orang. Agaknya kebanyakan struktur kebudayaan yang ada di muka bumi ini adalah sedemikian rupa sehingga konformitas merupakan hal yang utama.
  2. Cinta, cinta merupakan komitmen emosional manusia yang perlu diterjemahkan ke dalam suatu bentuk yang lebih nyata dan permanen, yaitu pernikahan.
  3. Legitimasi sex dan anak, secara tradisional, masyarakat memberikan dukungan terhadap hubungan seksual hanya kepada mereka yang telah menyatakan komitmennya secara legal. Sedangkan lahirnya anak-anak yang tidak berasal dari pernikahan yang sah akan menimbulkan stigma sosial yang tidak dapat disepelekan.
Pull Factor
Pull factor, yaitu faktor-faktor daya tarik yang menetralisir kekawatiran seseorang untuk terikat dalam pernikahan yang akan mengurangi kebebasan. Yang termasuk dalam pull factors, antara lain:
  1. Persahabatan, salah satu harapan terhadap pernikahan adalah terjadinya persahabatan yang terus menerus. Banyak pasangan dalam pernikahan sesungguhnya adalah terjalinnya suatu persahabatan.
  2. Berbagi, berbagi dalam gaya hidup, pikiran-pikiran, dan juga penghasilan, dianggap sebagai daya tarik seseorang untuk memasuki pernikahan.
  3. Komunikasi, pasangan suami istri perlu terlibat secara mendalam dalam komunikasi yang akrab dan bermakna. Pasangan yang bahagia adalah mereka yang terampil berkomunikasi baik secara verbal maupun nonverbal dan saling peka terhadap kebutuhan satu sama lain.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat dua faktor yang mendorong seseorang untuk menikah. Faktor yang pertama adalah push factor yang mendorong seseorang untuk segera memasuki pernikahan, dan faktor yang kedua adalah pull factor yang menetralisir kekawatiran seseorang untuk terikat dalam pernikahan yang akan mengurangi kebebasan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال