Kisah dan Cerita Nyata Penipuan Berkedok Lowongan Kerja

Saat ini, penipuan dengan berkedok lowongan kerja mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita. Dengan semakin sulitnya mencari pekerjaan menjadi lahan yang empuk bagi mereka yang menggunakan sarana ini untuk menipu. Mereka melakukan penipuan baik bertemu langsung dengan korbannya, melalui iklan di surat kabar (koran) terlebih lagi melalui jaringan internet.
Di bawah ini ada sedikit kisah nyata yang sengaja di kirim oleh bapak Daus melalui email ke admin PSYCHOLOGYMANIA:
Saya pernah juga membaca koran pos kota, ada lowongan kerja ke malaysia. Lalu saya sms ke nomor yg tercantum di iklan tsb. Saya memperkenalkan diri saya dengan nama samaran. Sesaat kemudian org yg punya HP dgn nomor tsb di iklan langsung menelpon saya dan lucunya kok malah dia yg bertanya dulu siapa saya padahal saya yg terima telpon. Lalu kami langsung berdiskusi masalah pekerjaan yg dijanjikan diiklan. Katanya saya harus menyiapkan uang Rp 15 juta. Saya bilang:"Wah saya nggak punya uang sebanyak itu". Dia langsung bertanya lagi:"Bapak punyanya berapa?". Saya bilan:"Saya hanya punya Rp 9 juta". Dia bilang:" Nggak apa-apa Pak, nanti kita bisa bantu, asal ada jaminan". Lalu dia menanyakan di mana rumah saya, lalu saya jawab dgn memberikan alamat palsu juga di Bekasi. Lalu diapin bersegera meluncur ke tempat saya yg beralamat palsu tadi. Di tengah jalan dia masih menelpon. Sesudah itu saya matikan HP saya. Baru malam harinya saya nyalakan HP saya, maka saya terima 3 sms dari dia yg isinya marah-2 kpd saya. Saya cuma ketawa...
Rasain  lho penipu tertipu dan dikerjain
Satu kisah lagi:
Tetangga saya ada yg diphk dari pekerjaan, lalu dia menjual rumahnya, sebagian kecil dari uang hasil penjualan itu dipakai mengontrak rumah dan dari sebagian kecilnya lagi uang hasil penjualan itu dia pakai utk "menyogok" agar bisa kerja di kapal (katanya), ternyata agen penyalur itu hanya palsu dan penipu.
Jadi pekerjaan di kapal itu hanya fiktif.
Sekarang pun beliau masih mengontrak rumah dan belum ada pekerjaan tetap.
Bagi para pembaca dan pengunjung PSYCHOLOGYMANIA, yang mempunyai cerita nyata tentang “Penipuan Berkedok Lowongan Kerja”, silahkan share di sini. Kirim ke admin PSYCHOLOGYMANIA di psychologymania@gmail.com.
Semoga cerita yang saudara kirimkan dapat menjadi bahan masukan bagi teman-teman lainnya agar jangan masuk di jurang penipuan berkedok lowongan kerja. Sudah susah mencari kerja, kok di tipu lagi...!!!

3 Komentar

  1. udah nyogok, ketipu lagi... haduh... yang sabar pak bu...

    BalasHapus
  2. saya dapat panggilan interview di PT. prakarsa ekatama. yg beralamat di jkarta pusat,salema lantai 4,

    apa perusahaan tersebut juga perusahaan yang menipu,
    yang punya pengalaman atau jawaban tersebut, tolong di kirim ke email saya: adamdambaetullah@gmail.com,
    kita saling berbagi info ok,
    thanks

    BalasHapus
  3. saya pernah diminta 300rb dg alasan bikin jamsostek administrasi dsb krna saya bener2 ga punya duit jd ga jd ketipu deh.. lalu saya nyari kerja d tmpt lain alhamdulillah tnpa biaya dn dpt jamsostek dsb.. jd kalau bener2 prusahaannya tnpa biaya duun, klaupun untuk jamsostek itu nnti gaji kita yg dipotong dikit

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال