Pola dan Perilaku Seksual Remaja

Perkembangan perilaku seksual remaja dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain perkembangan fisik, psikis, proses belajar dan sosial kultural. Berdasarkan faktor-faktor tersebut maka aktivitas seksual remaja amat erat kaitannya dengan faktor-faktor itu. Beberapa aktivitas seksual yang sering dijumpai pada remaja yaitu sentuhan seksual, membangkitkan gairah seksual, seks oral, seks anal, masturbasi dan hubungan heteroseksual.
Aktivitas seksual adalah tindakan fisik atau mental yang menstimulasi, merangsang dan memuaskan secara jasmaniah. Pada masa remaja tidak sedikit remaja yang melakukan aktivitas seksual masturbasi.
Perilaku seksual remaja ini timbul karena faktor-faktor berikut:
  1. Perubahan hormonal yang meningkatkan hasrat seksual atau libido seksualitas remaja. Peningkatan hasrat seksual ini membutuhkan penyaluran dalam bentuk tingkah laku seksual tertentu. 
  2. Penundaan usia perkawinan, baik secara hukum oleh karena adanya undang-undang tentang perkawinan yang menetapkan batas usia menikah. 
  3. Adanya norma-norma agama yang tetap berlaku. Seseorang dilarang untuk melakukan hubungan seksual sebelum menikah. 
  4. Adanya penyebaran informasi dan rangsangan seksual melalui media massa dengan adanya teknologi canggih. 
  5. Orang tua sendiri, baik karena ketidaktahuannya maupun karena sikapnya yang masih menganggap tabu pembicaraan mengenai seks dengan anak. 
  6. Adanya kecenderungan pergaulan yang makin bebas antara pria dan wanita dalam masyarakat.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال